LINE siap bersaing
dengan siap berkompetisi dengan aplikasi pesan instan lainnya.
Perusahaan membuat fitur yang menjadi faktor pembeda dari pesaing.
Manager of Global LINE Business Jinny Kim enggan menyebutkan
kompetitor terkuat dalam bisnis aplikasi pesan instan. Namun,
perusahaannya menyediakan fasilitas yang berbeda.
"Kami siap bersaing," ujar Kim di Jakarta, Selasa, 28 Mei 2013.
Dia menyebutkan, keunggulan LINE terletak pada stiker atau emoticon
variatif. Aplikasi ini juga menyediakan fasilitas games yang dapat
digunakan sendiri atau bersama pengguna lain. Terdapat 8.000 stiker yang
telah diciptakan hingga kini. Setiap stiker menggambarkan berbagai
macam ekpresi dari sejumlah karakter.
Beberapa karakter yang sudah
diciptakan LINE adalah beruang cokelat Brown, kelinci putih Cony, si
botak Moon yang ekspresif, dan James si rambut pirang yang narsis.
Kim memandang masa depan LINE dengan optimistis. "LINE memiliki
prospek yang bagus dibandingkan brand aplikasi instan lainnya," kata
dia. Keyakinan ini didorong oleh ketersediaan sumber daya manusia yang
tak henti berinovasi.
Ia menargetkan peningkatan jumlah pengguna LINE di seluruh dunia,
termasuk Indonesia. Kini LINE berada di peringkat teratas dalam aplikasi
yang diunduh di Google Play, dengan 160 juta pengguna.
Di Indonesia, hingga awal Mei 2013, LINE sudah diunggah oleh 23 juta
pengguna.
Adapun aplikasi ini berada di peringkat satu di antara 43
negara sebagai aplikasi gratis yang paling banyak diunduh. Negara
tersebut antara lain Jepang, Singapura, Hong Kong, Taiwan, Thailand,
Malaysia, Indonesia, dan Swiss. Kim menjamin LINE dipakai gratis
selamanya.
Source : Yahoo! News
Posting Komentar